Demokrat Soroti Dugaan Persinggungan Trump & Crypto
Partai Demokrat di Komite Kehakiman DPR AS merilis sebuah laporan yang menyoroti dugaan keterkaitan bisnis kripto Presiden Donald Trump beserta keluarganya—yang menurut dokumen tersebut menghasilkan keuntungan bernilai ratusan juta dolar selama masa pemerintahannya. Laporan itu menyebut adanya kemungkinan konflik kepentingan dan penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan finansial pribadi.
Anggota komite Jamie Raskin, selaku Demokrat senior di panel pengawasan hukum federal, mengatakan bahwa dugaan aliran dana dan keuntungan tersebut belum sepenuhnya teridentifikasi.
“Kita belum tahu dari mana seluruh uang itu berasal, tetapi Amerika belum pernah melihat skala dugaan korupsi seperti ini terjadi di Gedung Putih,” ujar Raskin.
Menurut laporan tersebut, strategi pro-kripto yang kerap digaungkan Trump dinilai bukan hanya kebijakan ekonomi, tetapi diduga menjadi sarana bisnis keluarga dan jaringan politik, termasuk potensi keterlibatan kepentingan asing.
🔍 Isu Konflik Kepentingan & Kekuasaan Politik
Dokumen Demokrat tersebut menuduh bahwa:
- Kebijakan pro-kripto Trump berpotensi menguntungkan jaringan bisnis keluarganya
- Investor diduga mendapatkan perlindungan dari penyelidikan hukum
- Ada dugaan aliran dana asing masuk melalui saluran politik terkait crypto entrepreneurship
- Program dan acara seperti inaugural funds, presidential library, hingga ballroom Gedung Putih disebut menerima kontribusi terkait sektor aset digital
Laporan ini dirilis di saat yang sensitif, ketika Kongres tengah meninjau RUU struktur pasar aset digital dan kebijakan regulasi kripto lain yang belum final di Senat.
🏛️ Pemerintah Trump Membantah Dugaan Tersebut
Juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt menanggapi laporan ini dengan menyebut tuduhan tersebut tidak berdasar.
“Tidak ada konflik kepentingan. Administrasi mendukung kripto untuk inovasi dan kesempatan ekonomi bagi seluruh rakyat Amerika,” ujarnya dalam pernyataan tertulis.
Pihak administrasi menegaskan bahwa program kebijakan aset digital, termasuk dukungan terhadap legislasi seperti GENIUS Act, merupakan upaya menjadikan AS sebagai pusat inovasi kripto global.
📉 Dampak Politik dan Regulasi ke Depan
Industri kripto AS memang mengalami kemajuan regulasi dalam beberapa tahun terakhir, termasuk pengesahan undang-undang stablecoin serta arah kebijakan yang dinilai lebih ramah industri. Namun kedekatan antara komunitas kripto dan Partai Republik berpotensi menjadi risiko politik jika komposisi Kongres berubah pada pemilu mendatang.
Di sisi lain:
- Sebagian Demokrat menginginkan regulasi yang lebih ketat
- Kekhawatiran terbesar menyangkut potensi pencucian uang, aliran dana asing, dan konflik kepentingan politik
- Beberapa legislator Demokrat mendorong larangan pejabat tinggi pemerintah memiliki bisnis terkait aset digital
Laporan tersebut menyimpulkan bahwa selama masa jabatan keduanya, Trump dinilai aktif mendorong pertumbuhan industri kripto sekaligus memperluas eksposurnya dalam ekosistem aset digital.
📌 Kesimpulan Netral
- Laporan Demokrat menyoroti potensi konflik kepentingan Trump dalam bisnis kripto
- Administrasi Trump tetap membantah seluruh tuduhan dan menyatakan bahwa kebijakan kripto bertujuan untuk inovasi ekonomi
- Perdebatan regulasi kripto diperkirakan akan berlanjut dan bisa berdampak besar pada masa depan industri aset digital di AS
Perkembangan lanjutan masih bergantung pada penyelidikan, dinamika legislatif, dan arah politik Kongres dalam beberapa bulan mendatang.
